"Pop song is a song that forces you to keep making up new verses just to keep that melody flowing even though you're only a few minutes away from hearing it again because it always ends too soon" - Rob Sheffield
Ulasan album Centralismo ini pertama kali dipublish di blog saya terdahulu pada tanggal 19 Desember 2005, sekitar 5 bulan setelah Centralismo dirilis pada tanggal 15 Juli 2005. Saya muat kembali di blog ini dalam rangka menyambut album The Best of SORE yang akan dirilis 5Mei 2013 nanti. foto oleh Meidhan Fidella
Disadari atau tidak, sosok Ade Paloh sudah menjadi salah satu figur penting dalam dunia musik Indonesia dalam kurun waktu lima tahun terakhir. Melalui bandnya SORE, Ade telah menciptakan lagu-lagu yang sedemikian nikmat untuk telinga orang banyak. Ade juga telah terlibat dalam beberapa proyek musik dari berbagai band dan musisi. Bagi para musisi pada khususnya, lagu-lagu Ade Paloh mungkin tanpa mereka sadari telah berpengaruh pada proses penulisan lagu. Tanpa bermaksud untuk berasumsi bahwa para musisi itu meniru gaya penulisan lagu Ade Paloh. Karena bisa juga referensi musik yang didengarkan Ade Paloh dengan para musisi itu kebetulan sama. Pada hasilnya, karya yang dihasilkan terasa berdekatan. Berikut ini adalah enam karya musik yang saya rasa berdekatan dengan apa yang biasa dihasilkan Ade Paloh dalam setiap lagunya. Musik-musik yang lekat dengan nuansa Ade Paloh dilabeli sebagai Paloh Pop.
Tulisan ini merupakan naskah yang saya kirim ke Vice Indonesia untuk menjadi bahan pertimbangan mereka menentukan album dan lagu terbaik Indonesia sepanjang dekade 2010. Saya memilih 20 lagu dan 20 album Indonesia rilisan 2010 hingga 2019 yang mendefinisikan potret musik Indonesia selama 1 dekade terakhir. Ilustrasi oleh Bobby Satya Ramdan
Komentar
Posting Komentar